
"Kita akan merespon setelah SBY melakukan reshuffle kabinet. Tapi sampai sekarang kita menyakini nggak ada. Isu reshuffle ini sepanjang Pak SBY belum mengumumkan itu hanya isu pinggiran saja," ujar Wasekjen DPP PKS, Mahfudz Siddiq, saat dihubungi wartawan, Jumat (11/2/2011).
Karena itulah, Mahfudz menuturkan, PKS tak mengkhawatirkan apapun saat ini. Bagi PKS, reshuffle kabinet adalah hak prerogatif presiden.
"Kami tidak pernah mengkhawatirkan apapun," tandasnya.
Menurut sumber detikcom di internal Partai Demokrat (PD), seorang menteri PKS dan PPP akan terkena reshuffle kabinet. Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufry dikabarkan akan terkena reshuffle kabinet.
Sebagai gantinya, menurut sumber tersebut, SBY akan menambah menteri dari Golkar dan PD. Kedua calon menteri, dijelaskan sumber tersebut, diambil dari kalangan anggota DPR.
Sumber tersebut memaparkan, SBY berencana mereshuffle menteri dari ketua umum partai dan menambah menteri dari kalangan profesional. Sejumlah menteri KIB II seperti Menteri ESDM juga dikabarkan aka terkena reshuffle kabinet.
Sementara itu, sumber tesebut menjelaskan, sejumlah menteri hanya di-rolling posisinya. Sejumlah menteri yang akan digeser posisinya seperti Menkominfo Tifatul Sembiring dan Menpora Andi Mallarangeng.
(van/lrn)
0 komentar